Pembukaan pelatihan penulisan berita dan artikel pada tim ekstrakurikuler jurnalistik di SMP Negeri 06 Kota Batu (SNEBA), Selasa (17/12/2019), mendapatkan respon positif di kalangan siswa.
Terbukti, dalam pelaksanaan tersebut tim ekstrakurikuler sangat antusias sekali. Tampak terpancar dari raut wajah mereka yang begitu senang dan gembira, dapat bertatap muka secara langsung dengan narasumber. Sungguh menjadi keinginan Tim Ekstrakurikuler SNEBA NEWS Menuju Jurnalistik Hebat.
Kegiatan itu dihadiri puluhan tim ekstrakurikuler SNEBA, Suadmadi SPd, yang mewakili Kepala SNEBA, pembina ekstrakurikuler jurnalistik Budiman Tjahjono SPd, Rina Kristina SPd, Ika Kharisma SPd, sebagai pembantu pembina ekstrakurikuler jurnalistik.
Dan, tidak ketinggalan pula narasumbernya dari Jurnalis yang tergabung di Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, dan dari media Petisi.co.
Kepala SNEBA Budi Prasetyo SPd, melalui Wakasek Bidang Kesiswaan (Wakasis) Suadmadi SPd, yang sekaligus membuka acara tersebut dalam sambutanya menuturkan, dengan penuh semangat semoga kegiatan ini penuh manfaat bagi siswa.
“Kegiatan ini kali pertama siswa dapat bertatap muka secara langsung dengan narasumber, yang kita ambil dari salah satu jurnalis, anggota PWI Malang Raya, media Petisi.co untuk memberikan ilmunya kepada siswa SNEBA,” ucap guru senior ini, saat pembukaan.
Dia tekankan, siswa tidak ada kata terlambat untuk belajar dan terus belajar, guna untuk memotivasi diri sendiri dan berinovasi. Sehingga, dengan belajar yang penuh semangat tentunya siswa pasti bisa.
“Ketika mereka lulus dari SNEBA, minimal siswa sudah mempunyai bekal dan pengalaman untuk menulis jurnalistik meskipun dasar. Sehingga pada saat mereka melanjutkan sekolah ke jenjang atas, insyaallah kemampuannya tidak diragukan lagi siswa minimal memiliki dasar penulisan,” tegas dia sembari tersenyum ramah.
Tidak tanggung tanggung, pada saat acara pembuka pelatihan penulisan berita dan artikel pada tim ekstrakurikuler jurnalistik siswa SNEBA mendapatkan rompi, tujuannya untuk peliputan di lingkungan sekolah. Sehingga siswa tambah bersemangat untuk menjalankan tugas jurnalistiknya.
“Setelah mereka menjalankan tugas jurnalistiknya di sekolah, karya karya siswa akan kita pajang di mading sekolah. Bahkan, bukan hanya dimading saja, tetapi hasil karya siswa juga kita muat di ‘Buletin SNEBA NEWS’. Dan nantinya Buletin tersebut akan kita bagikan kepada siswa, untuk dibaca oleh seluruh warga SNEBA,” bebernya.
Sementara itu, Eka Hariyanto narasumber dari media Petisi.co menuturkan, pelatihan penulisan berita dan artikel pada tim ekstrakurikuler jurnalistik di SNEBA tentunya sangat luar biasa. Siswa dapat mengampu pada saat pemateri mentransfer kepada mereka.
“Menurut saya siswa SNEBA sudah bagus, ketika kali pertama mendapatkan materi dengan durasi kurang lebih 2 jam, siswa langsung dapat belajar menulis, meskipun sedikit banyak, dari mereka sudah dapat mengampu,” pungkasnya.(lis/eka)
